Kasihan Pak Jokowi, Dapat Masukan Tidak Benar
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PDIP Arif Wibowo makin gencar mengkritisi pemerintah terkait pengangkatan bidan PTT, dokter PTT, penyuluh, dan guru garis depan (GGD). Menurut dia, Presiden Jokowi sudah dibohongi para pembantunya sehingga menyetujui pengangkatan mereka PNS.
"Saya kasihan dengan Presiden Jokowi. Beliau sudah dibohongi para pembantunya. Saya yakin, beliau mendapatkan masukan tidak benar sehingga mau menyetujui mengangkat bidan, dokter, penyuluh, dan guru," kata Arif kepada JPNN, Jumat (24/3).
Dia kembali menyebutkan, pengadaan CPNS tidak bisa dilakukan bila peraturan pemerintah (PP) turunan UU ASN belum ditetapkan. Bila alasan pemerintah menggunakan PP lama bisa, ketua Panja Revisi UU ASN ini mempertanyakan, aturan dari mana itu.
"Makanya selama Presiden Jokowi memerintah tidak ada rekrutmen CPNS dari jalur umum karena dasar hukumnya tidak ada. Sekarang bidan, penyuluh, dokter, dan guru diangkat karena alasannya mereka jalur khusus tapi PP yang dipakai adalah PP 98/2000 yang merupakan turunan UU 43/1999," bebernya.
Dia mengimbau para pembantu presiden jangan menjerat Jokowi dengan kebijakan yang bertentangan dengan hukum. Mestinya para pembantu memberikan informasi yang benar kepada presiden.
"Presiden tugasnya banyak, jadi para pembantu ini harus membantu presiden menyelesaikan tugas tersebut. Jadi bukan malah mendorong presiden menyetujui kebijakan salah," tegas Arif. (esy/jpnn)
Wakil Ketua Fraksi PDIP Arif Wibowo makin gencar mengkritisi pemerintah terkait pengangkatan bidan PTT, dokter PTT, penyuluh, dan guru garis depan
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- 600 Peserta Ikuti SKB CPNS 2024 Pegunungan Arfak, Begini Pesan Edward Dowansiba
- 5 Berita Terpopuler: Materi Soal Tes PPPK Ini Bikin Honorer Mengeluh, Lihat di Bagian Seleksi CPNS, Alhamdulillah
- 5 Berita Terpopuler: Salah Tafsir Gaji Guru Naik 2025, Padahal Hanya Gopek untuk Honorer, tetapi Selamat ya
- 362 CPNS Formasi 2021 Pegunungan Arfak Terima SK, Bupati Yosias Berpesan Begini