Kasus 1MDB: Polisi Usut Transfer Rp 14 T dari Rekening Najib
jpnn.com, KUALA LUMPUR - Polisi Diraja Malaysia masih melanjutkan investigasi kasus dugaan korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Kemarin, Jumat (14/9), media setempat melaporkan bahwa aparat sedang menyelidiki aliran dana ilegal kepada 50 orang.
Dana sebesar USD 927 juta atau sekitar Rp 14,37 triliun itu dikirim dari rekening pribadi mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak.
Reuters melaporkan bahwa dana yang lantas didistribusikan kepada 50 orang itu masuk ke rekening pribadi Najib di AmIslamic Bank dari tiga perusahaan. Yakni, Good Star Ltd, Aabar Investments PJS Ltd, dan Tanore Finance Corporation.
Penyelidikan di Malaysia maupun negara-negara lain menyebut bahwa perusahaan-perusahaan tersebut termasuk yang menyedot aliran dana 1MDB.
"Kami tengah dalam proses pencatatan keterangan saksi," ujar Rashid.
Belum diketahui apakah mereka juga akan didakwa atau tidak. Tapi, kemungkinan itu tetap terbuka lebar. Beberapa penerima aliran dana tersebut adalah orang asing dan mereka yang punya ideologi politik sama dengan Najib.
Total ada 132 transaksi pencucian uang yang sudah diidentifikasi polisi. Sejauh ini polisi juga sudah mencatat kesaksian 64 orang. Termasuk Najib dan putrinya, Nooryana Najwa Najib. (sha/c6/hep)
Polisi Malaysia masih melanjutkan investigasi kasus dugaan korupsi 1MDB. Terbaru, aparat mengusut aliran dana Rp 14 triliun dari rekening Najib Razak
Redaktur & Reporter : Adil
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Jaksa Panggil Suami Airin dan Ketua DPRD Banten terkait Dugaan Korupsi
- Formasi Riau Soroti Penyelenggara Debat Pilwako Pekanbaru tak Mengangkat Isu Korupsi
- KPK Sebut Sahbirin Noor Bakal Merugikan Diri Sendiri jika Mangkir Lagi
- Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mobil PCR, Polda Sulut Tahan 2 Tersangka
- Pakar Sebut Penetapan Tersangka Tom Lembong Prematur, Tidak Sah, dan Lecehkan Hukum