Kasus Ahok Bikin Warga Tangerang Waswas Rayakan Imlek
jpnn.com - jpnn.com - Polres Metro Tangerang bakal menjaga ketat perayaan Imlek yang digelar di 21 klenteng dan vihara yang ada di daerah tersebut.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan yang mungkin terjadi.
Rencananya 268 personel kepolisian bersenjata lengkap akan diterjunkan untuk menjaga puluhan tempat ibadah tersebut.
Kapolresta Metro Tangerang, Kombespol Harry Kurniawan mengatakan penjagaan itu guna menjaga kondusifitas perayaan hari besar umat Tionghoa.
Apalagi, saat ini tengah digelar persidangan kasus penistaan agama dengan terdakwa gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dinilai berpotensi memicu terjadinya gangguan keamanan.
”Kalau yang menjaga 21 vihara 268 polisi, sementara untuk membuat arus lalu lintas lancar saat perayaan Imlek kami juga kerahkan 150 anggota,” katanya kepada INDOPOS, kemarin (22/1).
Harry mengungkapkan, penjagaan lebih ketat akan dilakukan terhadap dua vihara terbesar di Tangerang. Dia juga mengaku akan menempatkan penembak jitu di dua vihara tersebut.
”Kami akan melaksanakan pemeriksaan terhadap pengunjung serta umat yang melaksanakan ibadah pergantian saat Tahun Baru China nanti,” jelasnya.
Polres Metro Tangerang bakal menjaga ketat perayaan Imlek yang digelar di 21 klenteng dan vihara yang ada di daerah tersebut.
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Dilaporkan APDESI Tangerang, Said Didu Dikawal Masyarakat Penuhi Panggilan Polisi
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil Jadikan Ahok & Anies Sasaran Tembak di Debat Terakhir
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Sebelum Ahok Jadi Elite Partai, PDIP Sudah Pertimbangkan Anies Jadi Cagub Jakarta