Kasus Ayah dan Anak Ditemukan Tewas di Atas Kasur Terungkap, Pelaku Ternyata Tetangga Sendiri

jpnn.com, LAMPUNG - Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan Bustori, 53, dan anaknya Tegar, 5, warga Desa Cimanuk, Kecamatan Waylima, Lampung, Jumat (31/5) lalu.
Pelakunya adalah Andi Novriandi, 34, tetangga korban. Dia ditangkap anggota Satreskrim Polres Pesawaran dibantu Polda Lampung, Jumat (31/5) di rumahnya.
Tersangka tewas karena kehabisan darah setelah mendapat tembakan dalam penangkapan. Sebelumnya, Andi sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara.
Baca: DPR Bakal Minta Penjelasan Kapolri soal Ancaman Pembunuhan 4 Tokoh Nasional
Kapolres Pesawaran AKBP Popon A.S mengatakan, kasus ini terungkap berdasar keterangan sejumlah saksi. Lalu diketahui identitas tersangka.
”Ada empat orang yang duduk di konter dan satu orang yang dipinjam linggisnya oleh tersangka. Seorang lagi, pernah mendapat gadaian sepeda motor dari tersangka,” kata Popon dalam ekspose kasus pembunuhan di Mapolres Pesawaran, Sabtu (1/6).
Popon mengatakan, Andi diamankan di rumahnya sekitar pukul 05.30 WIB. Selanjutnya dia dimintai keterangan di Mapolsek Kedondong.
Andi mengakui perbuatannya. Lelaki itu menghabisi korban dengan menghantam kepalanya menggunakan linggis. Sementara anak korban dicekik.
Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan Bustori, 53, dan anaknya Tegar, 5, warga Desa Cimanuk, Kecamatan Waylima, Lampung, Jumat (31/5) lalu.
- Polres Blora Gulung Pelaku Pembunuhan yang Menewaskan Ayah dan Anak
- Pelarian Imam Ghozali Berakhir, Pembunuh Ibu Kandung Itu Tertangkap dalam Kondisi Lemas
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Sadis di Dumai, Oh Ternyata
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal Senilai Rp 5,4 Miliar di Lampung hingga Awal Februari 2025
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- 51 Hari Tanpa Kejelasan, Keluarga Korban Pembunuhan Minta Polisi Buka Hasil Penyelidikan