Kasus Bibit-Chandra Bumerang bagi Kepolisian
Senin, 28 September 2009 – 19:30 WIB

Kasus Bibit-Chandra Bumerang bagi Kepolisian
JAKARTA- Penetapan status tersangka atas terhadap Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah menjadi bumerang bagi kepolisian. Dengan bukti tak kuat tapi dipaksakan agar jadi kasus seperti ini, lanjut Rhenald, masyarakat akan menuduh kepolisian dalam hal ini Bareskrim Mabes Polri ikut melemahkan KPK.
Upaya pembangunan citra bahwa kepolisian bersih, yang tengah dilakukan jajaran korps baju cokelat tersebut akan runtuh bahkan terpuruk, sebab penyidikannya dilakukan sembarangan dengan bukti yang tak kuat.
Hal ini dikemukakan 3 pendiri Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI) Rhenald Kasali, Bambang Harimurti, dan Sudirman Said saat mendatangi KPK, Senin (28/9).
Baca Juga:
JAKARTA- Penetapan status tersangka atas terhadap Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah menjadi bumerang bagi
BERITA TERKAIT
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat
- KPK Periksa Satori Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia
- 4 Napi Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan, 16 Sipir Diperiksa
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Jadi Calon Tunggal Ketum IKA Trisakti