Kasus Cessie Diproses, Kejagung juga Harus Ungkap Peran Orang BPPN
jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Pengamat politik The Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo mengatakan Kejaksaan Agung harus bersikap profesional dalam menegakkan hukum.
Ia meminta lembaga yang dipimpin Prasetyo itu tidak melakukan diskriminasi dengan mengungkap kasus tertentu tapi mengabaikan masalah yang lain. Padahal secara subtansi kasusnya sama.
“Banyak perusahaan yang membeli aset dari BPPN saat itu, kenapa hanya PT Victoria Sekuritas Indonesia yang diungkap ke publik?” tanya Karyono.
Karyono mengatakan, dalam kasus Victoria, yang perlu diperiksa juga peran BPPN. Ia mengindikasikan bahwa BPPN juga punya keterlibatan yang harus diketahui publik.
“Nah itukan terjadi 2003 di mana Kepala BPPN Syarifuddin Tumenggung menjabat. Itu bisa dihadirkan untuk diperiksa, sehingga persoalan jadi jelas,” jelasnya.
Dia mengatakan, kalau Kejagung mempunyai niat baik bongkar kasus cessie BPPN, maka selain nama Syarifudin Tumenggung sebagai Kepala BPPN, Kejagung juga harus memeriksa Tomas Lembong yang saat ini menjabat sebagi Menteri Perdagangan Kabinet Kerja.
“Kenapa Tomas Lembong harus diperiksa juga? Belasan tahun lalu ia dikenal sebagai orang yang bertanggung jawab mengelola aset para obligor BLBI di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN),” tambah Karyono. (jpnn)
JPNN.com JAKARTA - Pengamat politik The Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo mengatakan Kejaksaan Agung harus bersikap profesional dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad