Kasus Covid-19 di Klaten Mendadak Meroket, Ini Respons Pak Ganjar
jpnn.com, SEMARANG - Dalam dua pekan terakhir kasus Covid-19 di Kabupaten Klaten dikabarkan mengalami kenaikan. Selain kasus konfirmasi positif, angka kematian juga melonjak tinggi.
Pada Rabu (21/7), terjadi kematian sebanyak 39 orang di Klaten dalam sehari. Secara keseluruhan, angka kematian di Klaten selama pandemi mencapai sekitar 1.000 lebih.
Kabar ini mengundang perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Menurutnya, lonjakan kasus di Klaten memang harus segera dikendalikan.
Untuk itu, pemprov akan melakukan treatment penanganan di Klaten seperti penanganan Kudus beberapa waktu lalu.
"Akan terapkan seperti Kudus. Tadi pak Kapolda sudah koordinasi dengan saya, Bupati juga sudah telepon saya untuk kita koordinasikan seperti model Kudus," kata Ganjar ditemui usai memimpin Rembug Desa di Pendapa Cilacap, Kamis (22/7/2021).
Salah satu cara yang akan dilakukan adalah merawat pasien Covid-19 yang isolasi di rumah untuk diisolasi terpusat. Sehingga warga diharapkan tidak isolasi mandiri di rumah, karena rawan menyebabkan penularan dan menjadi klaster keluarga.
"Jadi akan ada isolasi terpusat. Saya minta agar warga nanti membantu. Ayo kita edukasi masyarakat agar mereka mau diisolasi terpusat," imbuhnya.
Ganjar mengakui saat penanganan di Kudus, memang ada pro dan kontra tetapi tindakan itu berhasil. Kasus covid-19 di Kudus langsung melandai
Kabar meningkatnya kasus covid-19 di Klaten mengundang perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
- Di Hadapan Ribuan Penonton Wayang, Sudaryono Ajak Klaten Menangkan Luthfi-Taj Yasin
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Eks Napiter se-Klaten dari Paguyuban Duta Rahmah Ikuti Pelatihan Literasi
- Saat Hasto Kegirangan dalam Acara Sawung Jabo di Klaten, Lihat
- Ribuan Warga Klaten Berdoa Bersama untuk Kemenangan Andika-Hendy di Pilkada Jateng