Kasus COVID-19 Diprediksi Melandai Juli, Tetapi Ada Hal Mengkhawatirkan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas COVID-19 BNPB Alexander Ginting memprediksi kasus aktif virus corona jenis baru itu melandai pada Juli 2021. Syaratnya semua pihak bisa melaksanakan PPKM skala mikro dengan efektif.
Misalnya, perkantoran pemerintah atau swasta bisa menerapkan work from home 75 persen dari jumlah pegawai dan masyarakat menerapkan protokol kesehatan 3M.
"Nanti mencapai suatu pelandaian di sekitar pertengahan Juli," kata Alexander dalam sebuah diskusi daring, Sabtu (26/6).
Oleh karena itu, kata dia, penting bagi pemerintah pusat terus mengingatkan masyarakat dan semua pihak tentang risiko penularan COVID-19.
Dengan begitu, kata Alexander, masyarakat dan semua pihak bisa lebih menahan diri tidak berkerumun dan keluar rumah.
"Makanya yang harus ditanamkan ke masyarakat ialah komunikasi risiko," ujar dia.
Namun, Alexander mengkhawatirkan adanya agenda beberapa perayaan hari raya keagamaan dan kebudayaan. Potensi penularan COVID-19 bisa terjadi jika ada kerumunan dan masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.
"Kami khawatirkan bisa menimbulkan lagi kasus sedemikian rupa," ungkap dia. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas COVID-19 BNPB Alexander Ginting memprediksi kasus aktif melandai pada Juli 2021, tetapi ada syaratnya.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN