Kasus COVID-19 Melonjak, 5 Rumah Sakit ini Tak Mampu Lagi Tangani Pasien
jpnn.com, BELANDA - Kasus COVID-19 melonjak di Belanda.
Lima rumah sakit di Provinsi Limburg, Belanda mengaku sudah tak lagi memiliki ruang atau staf untuk mengurus lebih banyak pasien COVID-19.
Untuk itu, pihak rumah sakit meminta pemerintah segera mengambil langkah-langkah baru untuk menekan lonjakan kasus COVID-19.
Infeksi COVID-19 di Belanda, seperti di negara Eropa lainnya, mencapai rekor tertinggi meski tingkat vaksinasi orang dewasa mencapai sekitar 85 persen.
Perdana Menteri Mark Rutte pekan lalu mengumumkan sejumlah langkah baru untuk membendung penyebaran virus, dua bulan setelah menghapus aturan jarak sosial.
Langkah baru itu mencakup pemberlakuan kembali penggunaan masker di pertokoan dan perluasan penggunaan bukti vaksin pas corona.
Kasus terus bertambah, Institut Kesehatan Belanda (RIVM) akan merilis data infeksi baru pada Selasa yang kemungkinan menggeser rekor 12.997 kasus yang tercatat pada 20 Desember.
"Kami sedang menuju bencana kesehatan dan kini seluruh sistem macet," demikian pernyataan lima rumah sakit itu dalam sepucuk surat kepada pemerintah Rutte.
Kasus COVID-19 melonjak drastis, lima rumah sakit di provinsi ini tak mampu lagi menangani pasien.
- Mengenang Thomas Stanford Raffles, Perintis Resident Court Dalam Sistem Juri di Hindia Belanda
- Tipuan Magelang
- Kata Tijjani Reijnders Soal Keputusan Eliano Memilih Timnas Indonesia Dibanding Belanda
- Tembus Kerupuk
- Bea Cukai Kawal Ekspor Kopi Papua ke Jepang & Belanda
- Hasil UEFA Nations League: Jerman Menang Atas Bosnia, Belanda vs Hungaria Berakhir Imbang