Kasus Covid-19 Meningkat, Satgas Butuh Tambahan Sukarelawan
"Karena peningkatan kasus yang masih tinggi, dan kesiapan beberapa rumah sakit, terutama rumah sakit rujukan, serta fasilitas isolasi mandiri, kebutuhan sukarelawan, terutama sukarelawan medis baik dokter maupun perawat dan yang lainnya, masih cukup tinggi," ujar Andre dalam acara dialog terkait strategi melawan Covid-19 yang ditayangkan YouTube BNPB, Jumat (11/12).
Selain untuk membantu penanganan medis terhadap pasien positif Covid-19, sukarelawan juga diperlukan untuk melakukan pelacakan kontak erat pasien Covid-19.
Andre menuturkan, rotasi tugas para sukarelawan perlu dilakukan untuk menjaga kondisi kesehatan fisik dan psikis sukarelawan agar tidak jatuh pada kondisi yang meningkatkan risiko tertulari Covid-19.
Meski kata Andre, selama sepuluh bulan ini tim telah mempelajari banyak hal dan telah melakukan rotasi tugas kepada para sukarelawan yang sudah bekerja selama sepuluh bulan.
“Sejumlah tenaga medis yang masih dibutuhkan adalah dokter umum, dokter spesialis paru, spesialis anestesi, perawat, apoteker, dan tenaga kesehatan masyarakat,” pungkas Andre. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Satgas Covid-19 bakal menambah jumlah sukarelawan medis untuk penanganan Covid-19.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Jelang PTM 100 Persen, Bu Retno Ungkap Pelanggaran Protokol Kesehatan di Sekolah
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Ada 8 Kasus Omicron, Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Lakukan Ini