Kasus Covid-19 Naik Lagi, Muzani Ingatkan Pemerintah Jangan Kendor

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Ahmad Muzani mengingatkan pemerintah pusat dan daerah kembali menguatkan koordinasi dan sinergi menyusul terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di sejumlah provinsi.
Muzani menilai kondisi itu cukup mengkhawatirkan terlebih lagi di sejumlah telah ditemukan adanya varian baru virus Corona seperti yang menggila di India.
Menurut sekjen DPP Partai Gerindra itu, kembali meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 di beberapa provinsi juga disebabkan kendornya kontrol dari pemerintah pusat. Inilah menurut dia yang harus kembali diperkuat.
"Dengan sinergi itu diharapkan penularan Covid-19 bisa kita tekan," ucap Ahmad Muzani di Jakarta, Selasa (15/6).
Sekjen Partai Gerindra itu bahkan mendorong pemerintah kembali mendirikan posko-posko Satgas Covid-19 di perbatasan antarprovinsi maupun kabupaten dan kota.
"Termasuk pengawasan protokol kesehatan yang ketat di pusat-pusat keramaian seperti di pasar tradisional, di ma-ma, di perkantoran, dan juga di tempat-tempat wisata," ucap Muzani.
Di sisi lain, pemerintah juga harus kembali mengencangkan kampanye protokol kesehatan dan mempercepat vaksinasi terutama di daerah-daerah zona merah.
"Selain mentaati protokol kesehatan, upaya meningkatkan jumlah vaksinasi juga penting dilakukan kepada masyarakat guna menekan angka penularan virus," ucapnya.
Ahmad Muzani juga mengimbau masyarakat kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
- Terima Kunjungan Rektor Al-Azhar Mesir, Muzani: Presiden Prabowo Punya Utang Budi
- Langkah Andhika Satya Pangarso Diharapkan Menginspirasi Anak Muda
- Dukung Kolaborasi Kementerian Imipas-Polri Berantas Narkoba di Lapas, Sahroni: Perlu Gebrakan!
- DPR RI dan Media Berkolaborasi Dorong UMKM di Jawa Barat, Begini Respons Desi Ratnasari
- Slamet Ariyadi DPR: Lemhanas Perlu Merevitalisasi Pembelajaran dan Pemahaman Ideologi Pancasila
- 11 Rekomendasi Penyelesaian Honorer, Pemerintah & DPR RI Perlu Mendengar