Kasus COVID di Australia Melonjak Lagi, Warga Diminta Jalani Vaksinasi Booster
![Kasus COVID di Australia Melonjak Lagi, Warga Diminta Jalani Vaksinasi Booster](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/abc/normal/2022/03/18/kasus-covid-di-australia-melonjak-lagi-warga-dimin-ldht.jpg)
"Sekitar 10 persen mereka yang terkena COVID menghadapi masalah kesehatan yang panjang. Kita tentu tidak mau masuk dalam golongan tersebut."
Apakah diperlukan vaksin dosis keempat?
Beberapa hari lalu, Pfizer mengumumkan sedang meminta izin dari Badan Pengawasan Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat bagi adanya vaksin booster kedua untuk mereka yang berusia di atas 65 tahun..
Beberapa negara sudah mengeluarkan rekomendasi bagi booster kedua untuk kelompok rentan termasuk mereka yang memiliki masalah kekebalan tubuh (immunodeficiencies}, mereka yang berusia 70 tahun ke atas (di Israel 60 tahun ke atas), pekerja kesehatan, dan penghuni panti wredha dan pekerjanya.
Di Australia, dosis keempat baru direkomendasikan untuk mereka yang memiliki masalah dengan kekebalan tubuh.
Namun minggu lalu, Menteri Kesehatan Australia, Greg Hunt, mengatakan bahwa badan penasehat vaksin pemerintah ATAGI juga sedang mempertimbangkan apakah akan mengeluarkan rekomendasi bagi mereka yang berusia di atas 65 tahun.
Professor Esterman mengatakan kemungkinan rekomendasi dosis keempat akan diperluas, khususnya menjelang musim dingin di Australia di mana angka kasus COVID dan flu diperkirakan akan meningkat.
"Apa yang terjadi adalah banyak lansia dan mereka yang rentan yang mendapatkan booster di bulan November atau Desember sekarang tidak lagi memiliki banyak perlindungan, dan mereka memerlukan dosis keempat," katanya.
"Jumlah mereka yang memiliki masalah dengan kekebalan tubuh sangatlah sedikit."
Kasus COVID-19 yang diperkirakan akan meningkat lagi selama beberapa pekan ke depan karena varian sempalan Omicron mendorong anjuran agar warga Australia segera memperoleh vaksin booster
- Polisi Tangkap Bule Australia Pelaku Penganiayaan di Kelab Malam Bali
- Dunia Hari Ini: Ratusan Korban Perdagangan Manusia di Myanmar Diungsikan ke Thailand
- Anak Muda di Indonesia Bayar Jasa Buat Tes Kesetiaan Pasangannya
- Prabowo Setelah 100 Hari: Makin Berjarak dengan Jokowi?
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Dunia Hari Ini: PM Israel Ancam Hentikan Gencatan Senjata