Kasus Cungkil Mata Anak di Gowa, Ini yang Dikhawatirkan Psikolog

Dia juga menegaskan pentingnya pendidikan formal, pemahaman agama yang tepat, serta penanaman nilai hidup dalam sebuah tatanan keluarga.
Hal-hal tersebut, lanjutnya, bisa mencegah terjadinya penyimpangan perilaku ekstrem seperti pada kasus pencungkilan bola mata anak ini.
Untuk diketahui, kakak dan adik di Gowa, Sulawesi Selatan diduga menjadi korban penganiayaan orang tua kandung
Sang adik yang berinisial ME berusia 6 tahun dianiaya dengan cara dicungkil bola matanya.
Kemudian kakaknya yang berinisial DN (22) dikabarkan meninggal dunia akibat aksi kekerasan orang tuanya.
Penganiayaan tersebut diduga dilakukan sebagai upaya pesugihan atau memperkaya diri dengan melibatkan mahkluk gaib.
Terduga pelaku penganiayaan ini terdiri dari ayah, ibu, kakek, dan nenek dari kedua anak yang menjadi korban. (mcr9/jpnn)
Psikolog Klinis Oryza Zativa turut mengomentari soal kasus cungkil mata anak di Gowa, Sulawesi Selatan.
Redaktur : Natalia
Reporter : Dea Hardianingsih
- Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Waka MPR Tekankan Hal Ini Terus Diperkuat
- Kasus Penganiayaan Bocah di Nias Selatan, Seorang Perempuan Ditetapkan Tersangka
- Polisi Belum Sampaikan Hasil Ekshumasi Jenazah Darso, Ini Alasannya
- Pemkot Tangerang-KPPPA Sepakati Komitmen Penghapusan Kekerasan terhadap Anak & Perempuan
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Suami Istri Aniaya Anak Kandung Jadi Tersangka