Kasus DBD di Gorontalo Berpeluang Meningkat
LIMBOTO - Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) mengancam masyarakat Gorontalo. Sejak tahu baruy sampai kemarin (4/1), sudah sepuluh orang pasien DBD dirawat di RS Dunda Limboto, Gorontalo.
Diperediksikan penderita DBD di musim ini akan mengalami peningkatan karena banyaknya sarang nyamuk dan beberapa tempat sampah yang tidak diperhatikan.
Berdasarkan data pihak RS Dunda Limboto di tahun 2015 kemarin tercatat ada 123 pasien yang sempat dirawat di RS Dunda. Melihat empat hari sudah sepuluh kasus, bukan tidak mungkin rekor pecah.
Wakil Direktur RS Dunda Limboto Titin Ag Pajuh saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dia juga tak menampik bahwa peningkatan bakal terjadi.
"Pemicunya sepuluh penderita penyakit DBD saat ini dua diantaranya masih pada tahap Observasi,"
Dia berharap, masyarakat lebih waspada terhadap penyakit DBD ini, dengan cara memperhatikan beberapa tempat yang menjadi sarang nyamuk. "Setidaknya jangan sampai ada tumpukan sampah, kalau ada bisa bisa langsung dikubur, begitupun demikian dengan bebrapa tumpukan kain kotor, langsung dicuci. jangan sampai ada genangan air," tandasnya (Tr-31/dkk/jpnn)
LIMBOTO - Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) mengancam masyarakat Gorontalo. Sejak tahu baruy sampai kemarin (4/1), sudah sepuluh orang pasien
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPBD Riau Tak Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Kampar, Ini Alasannya
- 10 Perusahaan Raih Padmamitra Award 2024 dari 7 Kategori yang Diperlombakan
- Terima Kunjungan Murid SD Mentari, Francine Widjojo Contohkan Traktir Kucing Jalanan
- Momen Brigjen Jossy Jadi Pelipur Lara Warga Kampar di Tengah Bencana Banjir
- Dimediasi Forkompimda, MPC Pemuda Pancasila Blora & DPC GRIB Sepakat Berdamai
- Polda Sumsel Memusnahkan 49 Kg Sabu-Sabu Jaringan Narkoba Internasional