Kasus Dugaan Korupsi PD Sarana Jaya Terkait Program DP Nol Persen?
jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan Daerah (PD) Sarana Jaya tengah diselidiki Bareskrim Mabes Polri terkait dugaan korupsi. Perusahaan milik Pemprov DKI tersebut tersandung urusan pembelian lahan di era Gubernur Anies Baswedan.
Direktur Utama PD Sarana Jaya Yoori C Pinontoan memilih bungkam saat ditanya mengenai detail kasus tersebut.
"Saat ini kami belum bisa (memberi pernyataan), karena masih dalam permintaan keterangan. Terima kasih," kata Yoori dalam pesan singkatnya.
Yoori mengarahkan agar konfirmasi dan klarifikasi tersebut melalui staf Humas PD Sarana Jaya, Keren. Saat dihubungi, Keren membenarkan bahwa Sarana Jaya tengah diperiksa oleh Bareskrim Mabes Polri.
"Memang betul kita memang ada surat panggilan dari Bareskrim Polri, kami dimintai keterangan juga dan kami sangat kooperatif untuk hal itu," kata Keren saat dihubungi di Jakarta, Selasa (10/3).
Keren menyebutkan pemeriksaan itu sudah berlangsung beberapa pekan. Beberapa pegawai di berbagai tingkat jabatan dalam perusahaan BUMD DKI Jakarta itu telah diperiksa.
Namun, saat ditanya apakah kasus ini berkaitan dengan pengadaan lahan untuk program DP Nol Rupiah kebanggaan Gubernur Anies Baswedan, Keren ogah menjelaskan.
"Kalau untuk detilnya kami masih belum tahu karena kan itu memang ranahnya kepolisian, saat ini kami hanya dimintai keterangan dan belum ada tersangka atau apa," ujar Keren.
PD Sarana Jaya tengah diselidiki Bareskrim Mabes Polri terkait dugaan korupsi. Perusahaan milik Pemprov DKI tersebut tersandung urusan pembelian lahan di era Gubernur Anies Baswedan.
- Bank DKI Disomasi Terkait Pengambilalihan Aset di Jalan Wijaya
- Survei: Pemilih Prabowo Subianto dan Anies Baswedan akan Pilih Ridwan Kamil-Suswono
- Tom Lembong Ditangkap, Anies: Dia Orang yang Lurus, Tak Neko-Neko
- Anies Sebut Tom Lembong Sahabat dan Ingatkan Negara Bukan Berdasarkan Kekuasaan
- Tom Lembong Ditangkap Kejagung, Anies Baswedan Terkejut & Bakal Lakukan Ini
- Survei Poltracking Indonesia: Pendukung Anies Baswedan Cenderung Pilih Ridwan Kamil