Kasus Gayus, KPK Belum Mulai Penyelidikan
Kamis, 02 Desember 2010 – 18:07 WIB

Kasus Gayus, KPK Belum Mulai Penyelidikan
JAKARTA - Juru bicara KPK, Johan Budi SP menegaskan, penyelidikan terhadap kasus Gayus Tambunan belum dimulai secara resmi oleh KPK. Istilah penyelidikan di KPK katanya, selalu ditetapkan melalui Surat Perintah Penyelidikan. Sementara untuk kasus Gayus, surat tersebut belum dikeluarkan.
"Kosa kata penyelidikan, bagi orang luar itu berbeda, artinya menyelidiki. Kalau di KPK, penyelidikan harus ada Sprinlidik," katanya, Kamis (2/12). Pernyataan ini disampaikan Johan demi menanggapi komentar dari anggota Koalisi Masyarakat Sipil (KMS), Bambang Widodo Umar, usai mengunjungi KPK.
Kata Bambang, KPK memulai penyelidikan kasus Gayus, berdasarkan bukti yang diserahkan pihaknya kepada KPK. Bukti yang diserahkan itu dinilai baru dan berbeda dengan kasus Gayus yang ditangani kepolisian. Dengan demikian katanya, kasus Gayus yang ditangani KPK tidak akan berbenturan dengan pihak kepolisian.
Sementara menurut Johan, saat ini KPK masih dalam tahap penelusuran, belum memasuki tahap penyelidikan. Namun dia mengakui, KMS memang menyerahkan sejumlah bukti atau data kepada KPK. "Mereka memang memberi data, yang bisa jadi berbeda dengan (data) kepolisian," katanya.
JAKARTA - Juru bicara KPK, Johan Budi SP menegaskan, penyelidikan terhadap kasus Gayus Tambunan belum dimulai secara resmi oleh KPK. Istilah penyelidikan
BERITA TERKAIT
- Profil Tony Blair, Mantan PM Inggris yang Jadi Dewas Danantara
- Driver Ojol Minta Bantuan Hari Raya, Modantara Berkomentar Begini
- Dirjen Bina Adwil Beri Pembekalan Retret Kepala Daerah di Magelang
- Komitmen untuk Lingkungan Keberlanjutan, Pertamina Meraih Penghargaan PROPER dari KLH
- Beragam Kelenturan Kebijakan Seleksi PPPK 2024, Honorer Jangan Lagi Dikorbankan
- Dengar Strategi Mentan Amran, Mahasiswa Optimistis Indonesia Swasembada Pangan