Kasus Hukum Menanti Gerrard
jpnn.com - LIVERPOOL - Steven Gerrard sepertinya akan kembali berurusan dengan masalah hukum di negaranya. Ya, kemarin (27/11) kapten Liverpool itu dilaporkan oleh tetangganya sendiri Paul Lloyd (35) atas kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh Gerrard dan kawan-kawan kepada dirinya Agustus tahun lalu.
Ya, meski kejadian tersebut telah terjadi tahun lalu, Lloyd yang juga seorang pengusaha tersebut kembali melanjutkan kasus tersebut ke pengadilan setelah mendapat bukti baru berupa rekaman CCTV.
Menurut Paul, dalam bukti barunya tersebut, Gerrard adalah terang-terangan bertindak sebagai aktor utama penyerangan.
"Dalam rekaman tersebut terlihat jelas bila saya telah diserang oleh 12 orang secara bersama-sama. Dan, Steven Gerrard menjadi agresor dengan melayangkan pukulan pertama," ujar Lloyd kepada Liverpool Echo.
"Semua teman-temannya juga menendang dan memukul saya selama empat menit," tegasnya.
Sejatinya kasus tersebut sudah pernah sampai ke pengadilan beberapa saat setelah insiden terhadap Lloyd terjadi. Namun, pengadilan setempat memutuskan bahwa Gerrard tidak bersalah dalam insiden tersebut karena hanya berusaha untuk melerai adanya perkelahian.
Menurut Lloyd, sebenarnya rekaman CCTV tersebut sudah berada di tangannya sejak Januari 2014 lalu. Hanya saja, dia urung melaporkan masalah tersebut ke pihak kepolisian karena saran dari pengacara pribadinya.
"Saya disarankan untuk menunggu setelah Piala Dunia Brasil selesai," ujarnya.
LIVERPOOL - Steven Gerrard sepertinya akan kembali berurusan dengan masalah hukum di negaranya. Ya, kemarin (27/11) kapten Liverpool itu dilaporkan
- Pelatih Anyar Persis Solo Pernah Melukai Timnas Indonesia
- Liga Champions Memasuki Masa Krusial, Cek Klasemen
- Pep Guardiola: Masa Buruk Ini akan Segera Berlalu
- Jadwal Timnas Indonesia di Grup B ASEAN Championship 2024
- Alasan Mantan Pelatih Timnas Malaysia Menerima Pinangan Persis Solo
- Piala AFF 2024: Mimpi Timnas Indonesia Menghapus Kutukan Runner Up