Kasus Janda Tewas di Basement DPRD Riau, Ada Bocoran soal Asmara, Begini
jpnn.com, PEKANBARU - Polisi terus menyelidiki kasus janda tewas di parkiran basement DPRD Riau, Sabtu (10/9) lalu. Korban ialah Fitria Yulisunarti (40).
Saat ditemukan sekuriti, leher wanita yang akrab disapa dengan panggilan Fitri itu dalam posisi terikat dan tergantung pada pegangan tangan bagian kursi tengah sebuah minibus.
Penyidik Polresta Pekanbaru tengah menganalisis rekaman CCTV dari enam titik di sekitar lokasi penemuan mayat wanita itu.
"Untuk rekamannya masih kami analisa, belum dapat kami sampaikan," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan, Senin (12/9).
Namun demikian, penyidik menemukan petunjuk soal adanya hubungan asmara antara Fitri dengan seseorang.
"Kematian korban ada hubungan dengan asmara," ujar Kompol Andrie.
Walakin, penyidik belum menyimpulkan penyebab kematian korban apakah dibunuh atau bunuh diri.
Penyidik sejauh ini telah memeriksa 12 saksi untuk mengungkap misteri kematian ASN tersebut.
Kompol Andrie Setiawan memberi bocoran soal asmara terkait kasus janda tewas di parkir basement DPRD Riau. Begini penjelasannya.
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Polda Metro Jaya Turunkan Tim Selidiki Temuan Mayat di TPU Menteng Pulo
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Motif Pembunuhan Siswi SMP di Serdang Bedagai Terungkap, Korban Juga Diperkosa
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Pelaku-Korban Penculikan di Bandung Pernah Memadu Asmara, Berujung Pahit