Kasus Kecelakaan di Cibubur, KNKT Sudah Periksa Sopir Truk Tangki Pertamina, Ternyata
"Kalau kami cek di lapangan belum ada bekas rem. Untuk lebih lanjut akan kami lakukan pemeriksaan kendaraan ini dengan teknisi," kata Latif kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin.
Adapun data sementara polisi, korban meninggal dunia akibat kecelakaan itu, yakni sepuluh orang.
Sementara jumlah kendaraan yang tertabrak truk, yakni dua mobil dan sepuluh motor.
Polisi telah menetapkan dua tersangka dalam kasus kecelakaan maut truk Pertamina itu.
“Penyidik dari Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya dan juga dari Satlantas Polres Bekasi Kota telah menetapkan dua orang tersangka terkait dengan kasus ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (19/7).
Zulpan mengatakan bahwa kedua tersangka itu ialah sopir dan kernet truk.
"Yang pertama bernama Saudara Supadi. Ini adalah sopir truk tangki BBM tersebut. Kemudian, yang kedua adalah Saudara Kasiran yang merupakan kernet truk tangki BBM itu," lanjut Zulpan. Perwira menengah Polri itu mengatakan dugaan sementara penyebab kecelakaan itu adalah karena rem truk tangki blong. (cr1/jpnn)
KNKT memeriksa sopir truk Pertamina yang terlibat kecekalaan maut di Cibubur. KNKT mengungkap pengakuan sang sopir.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Dean Pahrevi
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal di Surabaya
- KNKT Beri Kabar Mengejutkan, Pemilik Mobil Listrik Wajib Tahu
- Kecelakaan Maut di Semarang, Sopir Truk Tronton Sempat Terjepit di Kabin Kemudi
- Rem Truk Tronton Blong, Hantam Warung & Kendaraan di Semarang, 2 Orang Tewas
- Kecelakaan Truk Aki Rem Blong di Turunan Silayur Semarang, Dua Orang Meninggal Dunia
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka