Kasus Kekerasan di STIP, Rencana Disusun di Ruang Makan
jpnn.com - JAKARTA -- Jajaran Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara menggelar pra rekonstruksi terkait kasus tewasnya seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakut, Dimas Dikita Handoko (19).
Reka ulang yang digelar di Kampus STIP, Senin (28/4), sempat menjadi perhatian para mahasiswa di sana. Namun, mereka kemudian meninggalkan lokasi saat reka ulang berlangsung.
Pra reka ulang itu diawali di ruang makan bersama pada Jumat (26/4) malam. Di sinilah diduga perencanaan oknum senior terhadap korban dimulai.
Marvin yang merupakan salah satu korban bersama rekannya, dalam reka ulang itu dipanggil oleh delapan seniornya di meja makan sekitar pukul 19.00, Jumat (26/4).
"Menurut keterangan korban, dia dipanggil salah satu seniornya yang bernama Sid untuk mengumpulkan 14 temannya di kosan Ang di Semper Barat," ungkap Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Daddy Hartady, Senin (28/4) di STIP Marunda.
Mendapat perintah tersebut, korban mencoba mengumpulkan rekannya. Namun hingga pukul 20.00, korban hanya bisa membawa tujuh rekannya kepada sang senior. Hal itu pun membuat sang senior marah.
"Karena banyak tidak datang, membuat siswa senior marah," kata Daddy.
Menurut Daddy, sang senior menganggap Marvin dan kawan-kawan salah satunya Dimas, tidak hormat kepada senior. "Kemarahan itu kemudian berujung pada pembinaan fisik," ungkapnya.
JAKARTA -- Jajaran Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara menggelar pra rekonstruksi terkait kasus tewasnya seorang mahasiswa Sekolah Tinggi
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground