Kasus Kematian Brigadir J Ditarik ke Polda Metro, Irjen Dedi Janjikan Ini
Pengusutan kasus baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J atau Nofryansah Yosua Hutabarat telah naik ke tahap penyidikan.
Penanganan kasus polisi tembak polisi itu ditarik ke Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan kasus itu dilimpahkan ke anak buah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Mulai kemarin sesuai arahan Bapak Kapolri, penanganan kasus kejadian di Duren Tiga diambil alih Polda Metro Jaya," kata Dedi di Mabes Polri, Selasa (19/7).
Menurut Dedi, penyidik Polda Metro Jaya dianggap lebih berpengalaman dalam menangani kasus.
"Kenapa hal ini dilakukan? Karena di Polda Metro Jaya penyidik-penyidiknya mungkin lebih berpengalaman," kata Dedi.
Di sisi lain, Irjen Dedi mengatakan sarana dan prasarana yang dimiliki Polda Metro jauh lebih lengkap dibandingkan Polres Jakarta Selatan.
"Kemudian, saran dan prasarana yang dimiliki jauh lebih lengkap dibanding peralatan-peralatan yang dimiliki Polres Jaksel," ujar Dedi.
Pengusutan kasus baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J atau Nofryansah Yosua Hutabarat telah naik ke tahap penyidikan
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Laga Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Polisi Lakukan Rekayasa Lalin, Simak Nih!
- Ini Identitas 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
- Catat, 5 Lokasi SIM Keliling Hari Ini
- Komjen Ahmad Dofiri jadi Wakapolri, Irjen Dedi Naik Bintang 3
- Menkomdigi Meutya Hafid Meminta Maaf sembari Terisak