Kasus Kepala Bayi Putus saat Persalinan, Keluarga Ancam Lapor Polisi
Dia menghubungi puskesmas tersebut karena mengacu pada rujukan di BPJS Kesehatan.
Begitu sampai di puskesmas, Nova langsung diperiksa bidan. Saat itu pinggul bayi sudah terlihat keluar.
Setelah melihat kondisi seperti itu, bidan langsung melakukan proses persalinan.
Di waktu yang sama Khairil sedang mengurus surat rujukan untuk membawa istrinya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan.
Baca Juga: Pegawai Bapenda Kota Semarang Ini Hilang Misterius, Sempat Terekam CCTV di Simpang Akpol, Aneh
Saat itu bayi di kandungan Nova dalam kondisi sungsang. Namun, bidan tetap melanjutkan proses persalinan.
Ketika itu kaki, tubuh, dan tangan bayi sudah keluar, sedangkan kepalanya masih di dalam. Oleh bidan terus dicoba ditarik bidan beberapa kali.
Ternyata upaya bidan itu gagal. Kepala bayi tak bisa dikeluarkan.
Pasutri Khairil dan Nova Hidayati mengancam laporkan kasus kepala bayi putus saat persalinan ke polisi. Diduga terjadi malpraktik.
- Namanya Dicatut Oknum Wartawan di Sejumlah Daerah, Edi Lemkapi Bakal Lapor Polisi
- Polda Riau Mengerahkan 1.395 Personel untuk Pengamanan Pilkada 2024
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Divonis 12 Tahun Penjara
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank
- H-10 Pilkada Riau, Elektabilitas Abdul Wahid-SF Hariyanto Masih Tertinggi