Kasus Kode Etik Setya Novanto Diprediksi Bakal Masuk Angin

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Centre For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi meragukan kesungguhan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI mengusut kasus dugaan pelanggaran kode etik Pimpinan DPR RI, yang menghadiri kampanye bakal calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Keraguan tersebut menurut Uchok muncul karena semenjak MKD melayangkan surat pemanggilan kepada Ketua DPR RI, Setya Novanto, hingga kini tidak jelas lagi bagaimana perkembangannya.
"Kesan yang saya tangkap, sepertinya MKD ini main-main untuk menindaklanjuti laporan rakyat mengenai Ketua DPR RI ke Amerika Serikat itu," kata Uchok Sky Khadafi, menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (7/10).
Melihat perkembangan pengusutan kasus yang tidak bergerak, Uchok khawatir kasus ini akan "masuk angin", bahkan MKD bisa jadi tumpul menegakkan etika.
"Semua sesuka anggota dan pimpinan juga mau seenaknya melanggar etika. Kalau begitu MKD (alat kelengkapan dewan) sudah tak ada guna lagi dong," pungkas Uchok. (fas/jpnn)
JAKARTA - Direktur Centre For Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi meragukan kesungguhan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI mengusut kasus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional