Kasus Korupsi Unair di KPK Naik ke Penyidikan

jpnn.com - JAKARTA - Dugaan korupsi proyek pembagunan Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tenah dinaikkan ke tahap penyidikan. Hal ini dibenarkan Pelaksana Tugas Pimpinan KPK Indrianto Seno Adji.
“Sudah naik (sidik)," kata Indriyanto, Kamis (17/12). Hanya saja Indriyanto enggan menjelaskan apakah sudah ada tersangka yang dijerat seiring naiknya kasus itu ke tingkat penyidikan.
Alasannya, dia belum mendapatkan laporan dari tim yang menggarap kasus tersebut. "Saya belum terima info dari tim," ujar Indriyanto.
Seperti diketahui, proyek ini digarap dengan melibatkan PT Buana Ramosari Gemilang, PT Exartech Technologi Utama, dan PT Duta Graha Indah. Perusahaan itu disebut-sebut terkait dengan jaringan Muhammad Nazaruddin.
Proses lelang proyek itu sendiri terjadi pada tahun 2010. Saat proses lelang, Makmur Mutari ditunjuk sebagai Ketua Panitia Lelang Unair. Sementara peresmian proyek bernilai ratusan miliar itu pada 14 Juni 2011.
Saat tahap proses penyelidikan, KPK telah memanggil sejumlah pihak yang dianggap mengetahui kasus tersebut.
Salah satunya, La Nyalla Matalitti yang diperiksa dalam kapasitasnya sebagai pemilik perusahaan Airlangga Tama Nusantara Sakti. Perusahaan La Nyalla merupakan pemenang tender pembangunan RS Unair. (boy/jpnn)
JAKARTA - Dugaan korupsi proyek pembagunan Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Saksi Ahli Paparkan Prinsip Kewajaran dalam Gugatan Merek di Sidang Sengketa Minyak Gosok
- Satgas Damai Cartenz Buru Komandan KKB yang Kabur dari Lapas Wamena
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Gelar Aksi di Kemendag, Ribuan Pengepul Minyak Jelantah Tuntut Solusi Penghentian Ekspor
- ISDS Gelar Diskusi Bertema Ancaman Nuklir di Semenanjung Korea Bagi Perdamaian Dunia
- Waka MPR Dorong Perempuan Aktif di Dunia Politik