Kasus Kota Palembang Terkait Uang Rp8 Miliar?

jpnn.com - JAKARTA - Penjelasan pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penggeledahan kediaman pribadi dan kantor Wali Kota Palembang, Romi Herton, masih sangat terbatas.
Jubir KPK Johan Budi hanya menjelaskan, ini ada kaitannya dengan kasus Ketua MK nonaktif, Akil Mochtar.
Namun, sebelumnya, di hadapan ratusan penggiat antikorupsi dan wartawan yang memenuhi sebuah kafe di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, 6 Oktober 2013, kuasa hukum pasangan Sarimuda-Nelly dalam kasus sengketa Pilkada Kota Palembang yang ditangani MK, yakni Irham Prabu Jaya, sudah membeber aroma permainan Akil.
Dia cerita, saat proses persidangan masih berlangsung, tim kuasa hukum pihak yang bersengketa, ditelponi sejumlah pihak untuk diajak bertemu dengan hakim MK.
Saat proses nego, broker-broker itu tak mau menyebut nama hakim MK. "Katanya mau menyebut nama setelah deal. Begitu selesai (negonya, red) kita akan ketemu di hotel, 8 miliar. Artinya, orang itu memang ada," ujar Prabu saat itu. (sam/jpnn)
JAKARTA - Penjelasan pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penggeledahan kediaman pribadi dan kantor Wali Kota Palembang, Romi Herton,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang