Kasus Omicron di Indonesia Bertambah 68, Total 136
jpnn.com, JAKARTA - Kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus bertambah.
Kementerian Kesehatan menyatakan hingga Jumat (31/12) terjadi penambahan 68 kasus Omicron di Indonesia.
Dengan demikian, total kasus Omicron di Indonesia menjadi 136 orang.
"Ada tambahan 68 kasus, sehingga total kasus konfirmasi di Indonesia sebanyak 136 orang," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu (1/1).
Menurut Nadia, 68 kasus baru itu berasal dari pelaku perjalanan luar negeri, dan 11 di antaranya merupakan warga negara Indonesia.
“Semua kasus merupakan pelaku perjalanan luar negeri, dengan asal negara kedatangan paling banyak dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat," katanya.
Dari 68 kasus konfirmasi Omicron tersebut, sebanyak 29 orang tidak memiliki gejala, 29 sakit dengan gejala ringan, satu sakit dengan gejala sedang, dan sembilan lainnya tanpa keterangan.
Data WHO dari penghitungan prediksi peningkatan kasus akibat Omicron dibandingkan dengan Delta dan dengan mempertimbangkan tingkat penularan dan risiko keparahan, didapat hasil bahwa kemungkinan akan terjadi peningkatan penambahan kasus yang cepat akibat Omicron.
Kementerian Kesehatan menyatakan hingga Jumat (31/12) terjadi penambahan 68 kasus Omicrond i Indonesia. Dengan demikian, total kasus Omicron di Indonesia menjadi 136 orang.
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Penyeragaman Kemasan Rokok Tanpa Identitas Merek Berisiko Rugikan Konsumen & Produsen
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan
- Mengenal Penyakit HFMD yang Sering Menyerang Anak, Ini Gejala yang Diwaspadai
- Komite III DPD Akan Panggil Menkes Terkait Dugaan Maladministrasi PMK 12/2024