Kasus Omicron Indonesia Terus Bertambah, Pemerintah Mengaku Siap karena Belajar dari Delta
Pemerintah sudah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakar (PPKM) level 4 terutama di Bali dan Jawa sejak awal Februari dan juga menerapkan program telemedicine di mana mereka yang mengalami gejala ringan menjalani perawatan di rumah.
"Karena pengalaman Indonesia dengan Delta dan juga pengalaman Omicron di negara lain, kami tahu apa yang harus kami persiapkan," kata dr Siti Nadia Tarmizi, juru bicara Kementerian Kesehatan kepada ABC.
Dokter Nadia mengatakan Indonesia sudah mempersiapkan 140.000 tempat tidur untuk mengantisipasi lonjakan kasus di minggu-minggu mendatang, selain juga pasokan obat-obatan, tabung oksigen dan ventilator.
Kementerian Kesehatan mengatakan sudah membeli 400 ribu tablet molnupiravir untuk mengobati COVID, dan memasang 36 konsentrator oksigen di rumah sakit dan mengirimkan 16 ribu generator oksigen.
Namun dr Nadia mengakui bahwa sistem layanan kesehatan di Indonesia masih saja bisa kewalahan bila jumlah kasus Omicron terus bertambah dan melebihi angka kasus Delta.
"Tingkat keparahan Delta itu kan 80 persen orang menjadi sakit, sementara Omicron ini hanya 25 persen. Tapi 25 persen ini dari jumlah yang tiga kali, bahkan enam kali lipat dari Delta. Jadi jumlahnya secara hitungan itu ya sama."
Dr Erlina Burhan adalah dokter spesialis penyakit paru dan kepala tim penanganan COVID-19 di Rumah Sakit Persahabatan Jakarta Timur.
Dia mengatakan saat ini 60 persen dari sekitar 100 ranjang rumah sakit yang dikhususkan untuk COVID sudah terisi.
Jumlah kasus harian COVID di Indonesia sudah melewati angka tertinggi Delta tahun lalu
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- PKN Membantu Pemerintah untuk Mengentaskan Masalah Stunting
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya