Kasus Omicron Meningkat, Wagub DKI Sebut Keterisian Tempat Tidur di RS Capai 45 Persen

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) Covid-19 di rumah sakit mencapai 45 persen.
Dari 3.922 yang tersedia di rumah sakit rujukan, telah digunakan sebanyak 1.756.
“Ada beberapa peningkatan beberapa minggu ini, 45 persen. Memang batasannya itu jangan sampai 60 persen,” ucap Riza di Jakarta Pusat, Jumat (28/1).
Menurut dia, keterisian tempat tidur di rumah sakit DKI Jakarta pernah turun ke angka 5 persen, tetapi meningkat lagi karena adanya varian Omicron atau B.1.1.529.
“Perlu dipahami, ini berbeda dengan bulan atau tahun sebelumnya. BOR ini didominasi tanpa gejala, meskipun mereka dirawat di RS atau mandiri, tetapi tanpa gejala,” jelasnya.
Selain tempat tidur, tingkat keterisian ICU juga mulai merangkak naik.
Dari 611 ICU yang tersedia, kini telah terpakai 86 atau 14 persen.
Selain itu, kasus Omicron di DKI telah menyentuh angka 2.404.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) Covid-19 di rumah sakit mencapai 45 persen
- Telkom Memperkuat Digitalisasi RS Dadi Keluarga Ciamis Lewat Layanan NeuCentrIX
- Rano Karno: Suplai Air Baku dari Waduk Karian ke Jakarta Harus Masuk sebelum 2030
- Siloam Ambulance Call Center Raih EMS Angels Award untuk Layanan Pre-Hospital
- Medistra Hospital Resmikan Oncology Center, Terobosan Baru Dalam Pelayanan Kanker di Indonesia
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Rano Karno Bakal Lanjutkan Ide Heru Budi untuk Bangun Pulau Sampah