Kasus Pembekuan Darah Terkait Vaksin AstraZeneca Terus Bertambah, Saatnya Panik?
Kemarin, Badan Administrasi Obat Terapeutik (TGA) Australia mengumumkan adanya setelah disuntik vaksin COVID-19, AstraZeneca.
dan telah menimbulkan efek samping bagi 11 orang yang menderita trombosis dengan sindrom trombositopenia (TTS) yang termasuk langka di Australia.
Namun anehnya, pakar kesehatan mengatakan mereka "termotivasi" oleh data ini.
Jadi ada apa dengan vaksin AstraZeneca? Apakah Anda harus khawatir? Dan apakah ini mempengaruhi proses vaksinasi di Australia?
Apakah ini sudah diperkirakan?
Menurut pakar, orang yang lebih muda memiliki risiko lebih tinggi terkena sindrom pembekuan darah.
Namun, walau risikonya rendah, lansia juga masih dapat mengalaminya.
Menurut kepala TGA John Skerritt, pihak berwajib "tidak terkejut melihat hasil yang muncul saat ini".
Dan ini semua kembali pada hitung-hitungan sederhana.
Jumlah kasus pembekuan darah yang dikaitkan dengan vaksin AstraZeneca bertambah seiring waktu
- Australia Menyelidiki Gelombang Kapal Pencuri Ikan dari Indonesia
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Mulai Mendeportasi Imigran Tak Berdokumen
- Ini Tanggapan Warga Indonesia di Amerika Setelah Pelantikan Presiden Trump
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Sesumbar Telah Memulai Zaman Keemasan Amerika Serikat
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Dunia Hari Ini: Sandera Israel dan Palestina Dibebaskan Setelah 15 Bulan Perang di Jalur Gaza