Kasus Pembunuhan ASN Semarang, Jenderal Andika Sebut 3 Anggota TNI Diperiksa

Dia mengakui pemeriksaan tidak mudah karena ada upaya penyangkalan oleh tiga anggotanya terkait dengan dugaan keterlibatan dalam kasus itu.
"Kami sekarang sedang melakukan proses terus. Memang tidak semudah itu karena ada saja denial (penyangkalan) atau jawaban-jawaban yang kemudian membuat seolah-olah tidak terlibat,” paparnya.
Namun, jenderal bintang empat itu menegaskan bahwa pihaknya tidak menyerah begitu saja.
“Akan tetapi, kami tidak begitu saja menyerah karena kami yakin Polda juga punya bukti-bukti awal yang cukup pokoknya kami terus mengawal," katanya.
Karena alibi tiga anggotanya terkait dengan kasus itu disebutkan cukup kuat, dia berharap memperoleh informasi tambahan dari masyarakat.
"Dinyatakan di situ, kan, alibi-alibinya cukup kuat sehingga kami membutuhkan info tambahan, dari masyarakat pun kami siap menerima," katanya.
Jenderal Andika berjanji bakal terus mengawal serta memastikan proses hukum berlanjut hingga tuntas.
"Langsung saya kontrol per minggunya ditangani oleh Kodam (IV/Diponegoro), tetapi laporan terus langsung kepada saya setiap minggu," ujar dia.
Jenderal Andika menegaskan tiga anggota TNI diperiksa terkait kasus pembunuhan ASN Semarang Iwan Budi Prasetyo.
- 10 Ribu Ijazah Siswa di Semarang Ditahan Pihak Sekolah, Wali Kota Agustina Tegas Bilang Begini
- Geger Temuan Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis SMPN 1 Semarang, Begini Ceritanya
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Aipda Robig Penembak Siswa SMK di Semarang Minta Dibebaskan
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Tanjakan Trangkil Semarang Retak dan Menyembul, Diduga Akibat Patahan