Kasus Pembunuhan Siswi SMK Bogor: Polisi Percaya ke Allah Saja
jpnn.com, BOGOR - Kepolisian Polresta Bogor Kota masih mendalami kasus pembunuhan terhadap Andriana Noven Cahya (17) siswi SMK Bogor, tepatnya SMK Baranangsiang, yang ditusuk oleh pria tak dikenal di gang kecil Jalan Riau Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor 8 Januari lalu.
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Bogor, Kompol Agah Sanjaya, menyebut dari kasus ini perkembangan adalah penambahan saksi yang sebelumnya berjumlah 29. “Kalau sekarang yang sudah diperiksa saksinya berjumlah kurang lebih 30 orang,” ujarnya kepada Pojok Bogor, Kamis (7/2).
Agah mengungkapkan dari sekian saksi diperiksa pihaknya juga telah menerima beberapa masukan.
“Kalau masukan pasti ada dan kami tampung, apa pun informasi dari masyarakat pasti kami dalami,” ucapnya.
Sementara saat disinggung soal ahli spiritual Roni Sanghyang Naga yang 'mengetahui' pelaku pembunuh Noven, Agah menjelaskan dengan tegas bahwa dirinya belum pernah bertemu dengan orang tersebut.
(Baca dong: Ahli Spiritual Sebut Pembunuh Siswi SMK Bogor Seorang Chef)
“Saya percaya ke Allah saja, saya juga berharap pelakunya juga segera terungkap dan tertangkap," imbuhnya. (adi/pojokbogor)
Saat ini sudah 30 saksi yang diperiksa untuk mengungkap kasus pembunuhan siswi SMK Bogor.
Redaktur & Reporter : Adek
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal