Kasus Pencaplokan Lahan KAI, Periksa Eks Wako Medan di Rutan
jpnn.com - JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) semakin mengintensifkan penyidikan terhadap dugaan pencaplokan lahan PT Kereta Api Indonesia di Jalan Jawa, Medan.
Setelah memeriksa sejumlah saksi beberapa waktu lalu, Selasa (18/11) penyidik Kejagung dipastikan mulai memeriksa ketiga tersangka yang sebelumnya ditetapkan Kejagung medio Januari 2014 lalu.
Bahkan tim sampai diturunkan ke Medan, mengingat salah seorang tersangka yang merupakan mantan Wali Kota Medan, Rahudman Harahap, kini tengah mendekam di Rumah Tahanan Tanjung Gusta Medan, setelah sebelumnya divonis lima tahun penjara oleh Mahkamah Agung, terkait dugaan korupsi APBD Kabupaten Tapanuli Selatan.
“Tim telah turun ke Medan Senin (17/11) kemarin. Informasi yang saya peroleh pemeriksaan terhadap tersangka Rahudman dilakukan hari ini (Selasa,red). Jadi pemeriksaannya sekarang ini masih berlangsung di sana,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Tony T Spontana di Jakarta, Selasa petang.
Selain memeriksa Rahudman, jika waktu memungkinkan, tim penyidik kata Tony, akan melanjutkan pemeriksaan terhadap dua tersangka lain. Pemeriksaan kemungkinan dilakukan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu).
“Saya belum tahu sampai kapan tim berada di Medan. Tapi kalau memang waktunya cukup, terhadap dua tersangka lain mungkin juga akan dilakukan pemeriksaan yang sama. Yaitu terhadap Abdillah (mantan Wali Kota Medan) dan Handoko Lie (bos PT PT Agra Citra Kharisma),” katanya.
Ketiga nama tersebut menurut Tony, diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka kasus pengalihan lahan PT KAI menjadi Hak Pengelolaan Tanah oleh Pemda Tingkat II Medan Tahun 1982, Penerbitan Hak Guna Bangunan Tahun 1994, Pengalihan Hak Guna Bangunan Tahun 2004 serta perpanjangan Hak Guna Bangunan Tahun 2011.
“Saya belum dapat memberikan informasi lebih jauh. Mudah-mudahan nanti kalau tim sudah kembali ke Jakarta, kita bisa memberikan informasi lanjutan,” ujar Tony.
JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) semakin mengintensifkan penyidikan terhadap dugaan pencaplokan lahan PT Kereta Api Indonesia di Jalan
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom