Kasus Pengeroyokan Anggota DPRD Tolikara Dilapor ke Polisi
Jumat, 01 Februari 2013 – 05:07 WIB

Kasus Pengeroyokan Anggota DPRD Tolikara Dilapor ke Polisi
JAYAPURA - Panitia Pengawas (Panwas) Pemilukada Provinsi Papua melaporkan beberapa kasus pidana pemilihan Gubernur Papua ke Polda Papua. Laporan itu terkait di antaranya kasus pengeroyokan yang mengakibatkan anggota DPRD Kabupaten Tolikara, Hosea Yosia Koroba meninggal dunia saat hari pemungutan suara, Selasa (29/1) lalu. Onny mengungkapkan, pelanggaran administrasi saat kampanye lainnya yang juga sudah diselesaikan antara tim pasangan calon dengan panwas setempat, di antaranya adalah pelanggaran pemasangan baliho ucapana selamat Natal dan Tahun Baru, pemasang baliho bukan pada tempatnya, seperti di jalan-jalan protokol di Merauke, dan pembagian komputer ke lembaga keagamaan saat salah satu pasangan calon kampanye di Biak.
Ketua Panwas Pemilukada Papua, Onny J.J. Lebelauw,SE mengatakan, selain akan melaporkan kasus pengeroyokan terhadap anggota DPRD Kabupaten Tolikara, pihaknya juga akan melaporkan dua pelanggaran pidana lainnya yakni kampanye bagi-bagi uang di Wamena, Jayawijaya dan bentrok dua pendukung kandidat Gubernur Papua di Yahukimo.
"Informasinya ada luka bekas benda tumpul di bagian kepalanya. Berarti mereka pukul atau ada kekerasan. Tapi saya belum bisa pastikan ya. Tidak itu saja, kami juga memberikan tembusan ke Polda Papua kasus yang dulu terjadi di Yahukimo dan di Wamena. Yang di Wamena itu pidana pemilu. Kalau di Yahukimo itu pidana murni, karena itu terjadi sudah selesai kampanye," kata Onny seperti yang dilansir Cenderawasih Pos (JPNN Group), Jumat (1/2).
Baca Juga:
JAYAPURA - Panitia Pengawas (Panwas) Pemilukada Provinsi Papua melaporkan beberapa kasus pidana pemilihan Gubernur Papua ke Polda Papua. Laporan
BERITA TERKAIT
- Longsor di Boyolali, Belasan Rumah Warga Rusak
- Tabrakan Beruntun di Cicaheum Bandung, Seorang Pejalan Kaki Tewas
- Detik-Detik Bocah Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang di Garut
- PPPK Tahap 1 Bantul Baru Bisa Mulai Efektif Bekerja Juli 2025, Ini Penjelasan Triyanto
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Innalillahi, Anak Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang