JPNN.com 
Kasus Pengeroyokan Jurnalis Detikcom, Polisi: Kami Kejar Pelaku Sampai Dapat
jpnn.com, SURABAYA - Kasus pengeroyokan jurnalis atau editor detikcom di Surabaya, Jawa Timur (Jatim) hingga kini masih didalami polisi.
Korban yang diketahui bernama Suki (31) warga asal Bogor, Jawa Barat itu mengalami luka lebam di bagian tangan dan wajahnya.
Meski mengaku kesulitan untuk bisa mengungkap identitas pelaku karena minim barang bukti, polisi bertekad untuk bisa mengungkap pelakunya.
Unit Reskrim Polrestabes Surabaya pun turut membantu Polsek Wonokromo untuk menelusuri jejak para pelaku.
"Masih dalam penyelidikan, kami akan kejar pelaku sampai dapat," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian, Selasa (18/5).
Kesulitan lain dalam mengungkap pelaku, yaitu tidak ditemukannya rekaman CCTV di lokasi kejadian.
Saat ini polisi tengah memeriksa beberapa video di jalan-jalan lain yang kemungkinan sempat dilalui para pelaku
"CCTV di TKP tidak mengcover. Ini masih kami dalami di jalan-jalan lain yang memungkinkan jejak para pelaku terekam," ujar dia.
Meski minim barang bukti, polisi akan berusaha menemukan para pelaku pengeroyokan terhadap jurnalis detikcom di Surabaya.
- PPUU DPD RI Lakukan Kunjungan Kerja di Jatim, Nih Agendanya
- Berkelahi Lawan Bule di Kelab Malam Bali, 4 Sekuriti Terkapar
- Zarof Ricar, Ibu Tiri, Uang Pergaulan, dan Eks Ketua PN Surabaya
- Peristiwa Pengeroyokan Diduga Melibatkan Pendekar, Videonya Viral
- Pemkot Surabaya Efesiensi Anggaran ATK dan Tiadakan Kunker ke Luar Negeri
- Dilantik 20 Februari, Wali Kota Terpilih Surabaya Prioritaskan Entaskan Kemiskinkan
