Kasus Perdagangan Anak di Batam Makin Marak
Rabu, 13 Juli 2011 – 00:13 WIB
"Mucikarinya jahat, mereka dibuat nyaman dan tidak berdaya, sehingga begitu anaknya lahir langsung dibawa pergi," kata dia.
Keyakinan yang sama suka disampaikan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam, Nurmadiah. Batam, kata dia, masih menjadi salah satu jalur perdagangan anak di bawah umur. "Sayangnya sangat sedikit yang terungkap," kata dia.
Untuk itu, dia meminta peran serta masyarakat dalam mengungkap kasus tersebut. Misalnya jika mencurigai adanya praktik traficking, masyarakat harus peduli dan peka untuk kemudian melaporkannya ke polisi atau aparat setempat. (par/jpnn)
BATAM - Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Batam, Setyasih Priherlina, mengungkapkan bahwa kasus perdagangan anak di Kota Batam bagai fenomena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah