Kasus Perempuan Diperkosa Saat Jogging di Taman Resahkan Warga Melbourne
"Saya bersama warga lain ingin menguasai lagi lahan ini setelah sejumlah serangan kekerasan yang terjadi pada perempuan yang dilakukan oleh pria, yang terjadi di daerah kami," katanya.
"Banyak warga menggunakan tempat umum secara teratur, dan kita semua khususnya perempuan berhak untuk bebas dari kekerasan ketika menggunakan tempat umum."
Photo: Belinda Lo salah seorang pengorganisir unjuk solidaritas. (ABC News)
Serangan yang terjadi hari Selasa menimbulkan kemarahan dan mengingatkan kejadian lain seperti tewasanya komedian muda Eurydice Dixon di sebuah taman di Melbourne, serta mahasiswi asal Israel Aiia Maasarwe.
Keduanya tewas di ruang terbuka umum di kota Melbourne.
"Saya merasa sedih dan marah karena tempat umum yang sebenarnya indah ini tercemari dengan serangan-serangan tersebut," kata Lo lagi.
Pemkot setempat, Moreland City Council, yang membawahi wilayah Brunswick dan Coburg telah memerintahkan pengecekan keamanan di sepanjang Merri Creek.
Mereka mengatakan akan bekerja sama dengan Kepolisian Victoria dan Komite Manajemen Merri Creek "untuk mengatur pengamanan di daerah tersebut."
Masih amankah Kota Melbourne bagi perempuan untuk keluar rumah dan berolahraga sendirian di malam hari? Pertanyaan ini mencuat setelah terjadi lagi kasus pemerkosaan di salah satu wilayah kota itu
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Guru Suharmini Heran, Hasil Visum Bukti Pemerkosaan Putrinya Tidak Bisa Dilihat
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis