Kasus Salah Transfer Rp51 Juta Belum Berakhir

jpnn.com, SURABAYA - Hendrix Kurniawan, kuasa hukum terdakwa kasus penerima uang salah transfer BCA sebesar Rp51 juta Ardi Pratama, menemui kliennya itu di Rutan Medaeng, Sidoarjo, Jatim, Selasa (20/4).
Kedatangan Hendrix untuk melengkapi persetujuan pengajuan banding.
Setelah Ardi Pratama menyetujui, berkas pengajuan banding tersebut akan didaftarkan.
"Hari ini sudah didaftarkan bandingnya," kata Hendrix secara tertulis, Selasa (20/4).
Dalam sidang putusan di Pengadilan Negeri Surabaya 15 April 2021, Ardi divonis satu tahun penjara.
Dia dinyatakan terbukti bersalah dan melanggar Pasal 85 Undang-undang (UU) Nomor 3 Tahun 2011 tentang Transfer Dana, lantaran menguasai uang yang bukan miliknya.
"Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama satu tahun," ujar hakim ketua Ni Putu Purnami saat membacakan putusan.
Yang menjadi pertimbangan majelis hakim dalam sidang putusan ini, yang memberatkan terdakwa Ardi karena telah memakai uang salah transfer dan berbelit-belit saat memberikan penjelasan selama persidangan.
Sedangkan hal yang meringankan yaitu Ardi belum pernah berurusan hukum dan sopan selama mengikuti persidangan.
Putusan itu lebih ringan dari tuntutan jaksa yang meminta hakim menjatuhkan vonis dua tahun penjara. (mcr12/jpnn)
Terdakwa kasus penerima uang salah transfer BCA Ardi Pratama mengajukan banding atas vonis 1 tahun penjara.
Redaktur & Reporter : Arry Saputra
- Tingkatkan Edukasi Kesuburan, Komunitas Menuju Dua Garis Gelar Fertility Bootcamp
- PPUU DPD RI Lakukan Kunjungan Kerja di Jatim, Nih Agendanya
- Zarof Ricar, Ibu Tiri, Uang Pergaulan, dan Eks Ketua PN Surabaya
- Pemkot Surabaya Efesiensi Anggaran ATK dan Tiadakan Kunker ke Luar Negeri
- Dilantik 20 Februari, Wali Kota Terpilih Surabaya Prioritaskan Entaskan Kemiskinkan
- JSD 2025 Hadirkan Sneaker Culture dan Gaya Hidup Urban dalam Sole of The Game