Kasus Suap Akil Mochtar, KPK Periksa Bupati Lebak Terpilih
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Lebak terpilih Iti Octavia Jayabaya dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa pemilihan kepala daerah di Mahkamah Konstitusi (MK). Ia diperiksa sebagai saksi untuk mantan Ketua MK Akil Mochtar.
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk AM (Akil Mochtar)," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, Senin (25/11).
Iti Octavia tiba di KPK sekitar 09.30 WIB. Ia tidak mengetahui pasti apa yang akan ditanya penyidik lembaga antikorupsi itu kepadanya. Namun, Iti Octavia menduga akan dimintai keterangan soal sidang perkara Lebak di MK. Pilkada itu dilakukan pemilihan suara ulang (PSU). "Karena hasil pilkada ulang PSU ini harus dilaporkan ke MK. Mungkin terkait itu," katanya.
Awalnya, Iti Octavia tidak mengetahui ada suap terkait kasus dugaan suap Pilkada Lebak. Ia baru mengetahuinya belakangan dari pemberitaan yang ada.
"Kalau dengar dari berita itu bahwa ini putusan MK terkait dengan putusan PSU kabupaten ini ada suap di belakangan," kata Iti Octavia.
Ia menyatakan, tidak pernah dimintai uang oleh Akil saat proses penanganan sengketa Pilkada Lebak di MK. "Oh tidak. Karena hasilnya Kabupaten Lebak sudah cukup bagus ya," kata Iti Octavia.
Seperti diketahui, KPK menetapkan Akil sebagai tersangka kasus dugaan suap penanganan sengketa Pilkada di Gunung Mas, Kalimantan Tengah dan Lebak, Banten.
Ia juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan hadiah terkait penanganan sengketa pilkada di MK. Penerimaan ini di luar Pilkada Gunung Mas dan Lebak. Selain itu, Akil ditetapkan sebagai tersangka dugaan tindak pidana pencucian uang. (gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Lebak terpilih Iti Octavia Jayabaya dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa pemilihan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran