Kasus Suap yang Jerat Romi Diduga Kuat Ada Kaitannya dengan Partai
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus suap terkait pengisian jabatan di Kementerian Agama yang melibatkan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Romi.
Menurut Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, kasus yang mereka usut itu diduga kuat kaitan dengan partai yang dipimpin Romi. Pasalnya, jabatan Romi sebagai anggota Komisi XI DPR Fraksi PPP tak ada kaitan dengan Kemenag.
Diketahui, Komisi XI memiliki ruang lingkup keuangan dan perbankan.
"Saya pikir dalam kasus yang ini, yang kental adalah hubungan kepartaian," ujar Laode, Senin (18/3).
Laode mengatakan, kasus semacam ini melibatkan eks Presiden PKS Lutfhi Hasan Ishaaq terkait suap kuota impor daging.
Padahal, Lutfhi pada saat itu berada di Komisi I DPR RI dengan ruang lingkup luar negeri, pertahanan, komunikasi dan informatika serta intelijen.
"Kalau dilihat beberapa kasus yang pernah disidik dan dituntut KPK, memang kadang tupoksi di kementeriaan itu tidak selalu berhubungan langsung dengan apa yang dikerjakan," imbuh Laode.
Pria berkacamata ini menegaskan, lembaga antirasuah akan mendalami lebih lanjut terkait kasus ini lantaran perkara tersebut bisa saja lintas sektor yang memang berkaitan dengan posisi Romi di kepartaian.
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus suap terkait pengisian jabatan di Kementerian Agama yang melibatkan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Romi.
- Rusli-Johari Jelaskan Alasan Ingin Bangun Islamic Center & Rumah Tahfiz di Anambas
- PPP DKI Akan Tindak Tegas Oknum yang Mengatasnamakan Partai di Pilkada Jakarta
- Ribuan Kader PPP Meriahkan Pelantikan Prabowo-Gibran di Acara Pesta Rakyat
- Representasi Kekuatan Politik Islam, PPP Siap Ikut Perkuat Pemerintahan Baru
- Mardiono Minta Kader PPP Menangkan Nurhayati-Muslim di Pilkada Tasikmalaya
- Mardiono Hadiri Mukerwil DPW PPP Kalbar & Matangkan Strategi Pemenangan Pilkada