Kasus Tambang Ilegal Diduga Dibekingi Aparat, Mahfud MD: Ambil!

jpnn.com, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD menyebutkan TNI-Polri berkomitmen memberantas kasus mafia tanah hingga tambang ilegal yang diduga dibekingi oknum aparat.
Menurut Mahfud, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah sepakat.
Dia mengatakan banyak kasus mafia bukan hanya tambang ilegal, tetapi juga mafia tanah dan lainnya sulit sekali untuk diselesaikan.
"Ketika akan diselesaikan, persoalan tersebut menjadi sulit karena salah satunya ada oknum aparat penegak yang membekingi," ujar Mahfud.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu pun mengaku telah mengirimkan tim untuk menyelesaikan banyaknya laporan yang diterimanya.
Namun, ketika pejabat penegak hukumnya yang akan menyelesaikan persoalan itu telah dipindah dan diserahkan kepada pejabat baru maka pejabat baru itu enggan untuk menyelesaikan lantaran mengaku tidak tahu.
"Seharusnya persoalan tersebut sederhana untuk diselesaikan. Namun, kenyataannya menjadi rumit untuk diselesaikan, apalagi bila melibatkan pejabat negara," ucapnya.
Mahfud pun sempat bertanya kepada Sekretaris Menko Polhukam terkait pengaruh seorang pejabat militer yang telah pensiun. Tentara yang sudah pensiun tidak lagi memiliki pengaruh.
Menko Polhukam Mahfud MD menyebutkan TNI-Polri berkomitmen memberantas kasus mafia tanah hingga tambang ilegal yang diduga dibekingi oknum aparat.
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN
- 2 Penambang Batu Bara Ilegal di Muara Enim Ditangkap, Ini Peran Mereka
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung
- Haris Azhar Desak Bahlil Diaudit, Diduga Biarkan Tambang Ilegal PT GPU di Muba