Kasus Trio Fauqi Virdaus, Komnas KIPI dan BPOM Uji Sterilitas dan Toksisitas Vaksin AstraZeneca
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (Komnas KIPI) bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tengah menguji sterilitas dan toksisitas Vaksin AstraZeneca.
Pengujian itu untuk membuktikan pengaruh imunisasi terhadap meninggal dunianya pria asal Jakarta, Trio Fauqi Virdaus (22).
Ketua Komnas KIPI Hindra Irawan Satari mengungkap itu saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Minggu (16/5) pagi.
"Sekarang sedang diuji vaksinnya dari segi sterilitas dan toksisitas, apakah vaksin yang disuntikkan itu steril atau tidak. Kami juga cek apakah ada kandungan toksisitasnya atau tidak," kata Irawan.
Toksisitas adalah sifat suatu zat yang merusak bila dipaparkan terhadap struktur organisme, seperti sel atau organ tubuh.
Sementara sterilitas diuji untuk mengetahui apakah vaksin tersebut bersih dari kuman atau mikroorganisme lain.
Hindra mengatakan kajian terhadap kandungan vaksin itu sedang dilakukan oleh BPOM.
Menurut dia, uji BPOM biasanya dua sampai tiga pekan.
Komnas KIPI dan BPOM melakukan uji sterilitas dan toksisitas Vaksin AstraZeneca, terkait kasus meninggal dunianya pria asal Jakarta Trio Fauqi Virdaus.
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Bernardi, Produk Inovatif untuk Memenuhi Kebutuhan Konsumen Modern
- Bea Cukai Bersama BPOM & Asperindo Gelar FGD Bahas Pengawasan Impor Obat dan Makanan
- Pakar: Bahaya BPA Merupakan Ancaman Kesehatan, Bukan Isu Persaingan Usaha
- Sosialisasi Aturan Baru, BPOM Kenalkan Program Jalur Cepat Simantap
- IPMG Dukung Kebijakan E-Labeling Guna Tingkatkan Capaian Kesehatan & Keberlanjutan Alam