Kasus Video Kekerasan TNI Disidang
Jumat, 14 Januari 2011 – 11:35 WIB
Selanjutnya ketiga terdakwa meminta identitas kedua orang korban tersebut namun hanya satu orang yang memiliki KTP yaitu Anggen Pugu Kiwo, sedangkan Telengga Gire tidak memiliki KTP.
Salah satu terdakwa kemudian menanyakan kepada warga sekitar tentang kedua korban tersebut apakah dikenal atau tidak, namun ternyata warga disekitar pos mengakui bahwa kedua korban merupakan pelaku yang kerap melakukan pemalangan terhadap kendaraan yang melintas dari Distrik Ilu menuju Distrik Mulia.
Mengetahui perilaku kedua korban tersebut membuat ketiga terdakwa melakukan interogasi tentang sepak terjangnya bahkan keterlibatan dengan kelompok warga sipil bersenjata. Korban itu mengakui bahwa ada beberapa senjata yang dimiliki kelompok warga sipil bersenjata di beberapa tempat, namun ketiga terdakwa itu menanyakan dengan cara kekerasan sehingga kedua korban baru mengaku.(nal/fud)
JAYAPURA - Sidang perdana kasus video kekerasan yang terjadi di depan pos TNI Yonif 753/AVT Kampung Gurage, Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri