Kata Hercules Setelah Diangkat jadi Tenaga Ahli Pasar Jaya, Ada yang Kebakaran Jenggot?
jpnn.com, JAKARTA - Hercules diangkat menjadi tenaga ahli direksi Perumda Pasar Jaya. Pria bernama lengkap Rosario de Marshall itu menegaskan dirinya bukan mencari makan di BUMD milik DKI.
Hercules mengakui bahwa dirinya diberikan penghargaan tersebut tak lepas dari dirinya yang bersahabat baik dengan Dirut Perumda Pasar Jaya.
"Namanya, ini suatu penghargaan, ya terima kasihlah. Tetapi kita (saya, red) bukan cari makan di situ," kata Hercules saat dikonfirmasi dalam sambungan telepon, di Jakarta, Selasa.
Namun, dirinya tidak meminta jabatan dan hanya memilih menjadi staf karena dirinya berkeinginan mengabdi pada DKI Jakarta.
"Orang mengangkat supaya jadi satu penghargaan, karena saya ini berteman baik dengan dirut, bersahabat baik, jadi saya (bilang) jadi staf sajalah, bang. (Dirut membalas) Oh, iya boleh, boleh, enggak ada masalah. Ya, enggak apa-apa," tuturnya.
Lebih lanjut, Hercules juga menampik bahwa dirinya ditunjuk menjadi tenaga ahli karena terkait dengan keamanan pasar.
"Keamanan apa? Apa yang mau diamankan? Saya juga terlibat di salah satu 'sekuriti', tetapi enggak perlu saya bicara, tetapi orang enggak tahu saja. Tetapi itu, kan, jabatan. Anak buahnya hampir tiga ribu lebih, apakah perlu kasih tahu orang? Kan, tidak perlu," ujarnya.
Karena itu, tambah Hercules, jika ada orang-orang yang "kebakaran jenggot" dengan penunjukan dirinya menjadi tenaga ahli direksi Perumda Pasar Jaya, hanyalah orang-orang "lapar".
Hercules diangkat menjadi tenaga ahli direksi BUMD Perumda Pasar Jaya milik DKI Jakarta.
- Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Dicopot dari Jabatan Imbas Dugaan Kasus Korupsi
- Warga Bentrok dengan Pekerja Proyek di Tanah Abang, 1 Orang Tewas
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya
- Hercules Perintahkan Kader GRIB Jaya Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Pilgub Jakarta
- Hercules Minta Kapolri Mencopot Oknum Aparat yang Diduga Lindungi Bandar Narkoba dan Judi Online
- Eki Pitung Bela Suswono Terkait Guyonan Janda Kaya: Tidak Ada Unsur Melecehkan