Kata Pengamat, Check and Balanced DPR Tidak Jalan
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Profesor Siti Zuhro menilai, kompaknya legislatif mendukung eksekutif menjadi salah satu penyebab pemerintahan Joko Widodo gaduh berkepanjangan.
Hal itu membuat fungsi legislatif sebagai 'pengawas' kurang berjalan baik. an legislatif menjalankan fungsinya sebagai institusi pengawasan, tentu pemerintah solid dan fokus bekerja memperbaiki berbagai kekurangannya.
"DPR saat ini tidak lagi mengawasi pemerintah, malah kompak mendukung semua kebijakan pemerintah. Akibatnya internal pemerintah jadi gaduh sendiri karena check and balanced oleh partai politik di DPR terhadap eksekutif tidak jalan," kata Siti, di lobi Gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (10/3).
Karena tidak mendapatkan kontrol dari DPR lanjutnya, pemerintah tidak mendapat tantangan dan kritik yang membangun. "Karena tidak ada pekerjaan internal, pemerintahan jadi gaduh sendiri. Anggota kabinet rebutan di internal pemerintahan," ungkapnya. (fas/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Demi Guru Honorer, Alihkan Saja 1.853 Formasi Kosong Ini!
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya