Kata Poempida, Pertemuan Trimedya-Pejabat Polri Tak Perlu Dicemaskan
jpnn.com - JAKARTA - Anggota tim debat calon presiden dan calon wakil Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) Poempida Hidayatullah, meminta kepolisian menindak pelaku politisasi pertemuan tak sengaja antara tim sukses Jokowi-JK dengan Kalemdikpol Komjen Budi Gunawan.
Pengusutan ini menurutnya penting dilakukan karena informasi yang diberikan kepada media telah merugikan dan mengarah pada kampanye hitam pada pasangan Jokowi-JK. "Iya (harus ditindak)," kata Poempida saat dikonfirmasi, Senin (9/6).
Dia mengatakan pertemuan yang terjadi di tempat umum antara timses Jokowi-JK, salah satunya Trimedya Pandjaitan dengan Budi Gunawan seharusya tidak perlu dicemaskan. Sebab, pertemuan terjadi di tempat umum.
"Kalau pertemuan di tempat terbuka rasanya tidak perlu dicemaskan. Karena hal itu bisa saja merupakan suatu kebetulan saja," tegasnya.
Ditambahkan, timses Jokowi-JK sudah jelas-jelas meminta netralitas aparat, baik TNI maupun Polri. Karena itu dia berharap penegakan hukum dalam pemilu dapat dilakukan secara profesional. Terutama yang berbau kampanye hitam.
"Karena banyak hal dalam konteks banyaknya kampanye hitam yang tidak bertanggung jawab yang jelas berlawanan dengan undang-undang yang ada. Ini perlunya perhatian aparat penegak hukum," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota tim debat calon presiden dan calon wakil Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) Poempida Hidayatullah, meminta kepolisian menindak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati