Kata Siapa Video Kampanye Ahok-Djarot Provokatif
jpnn.com, JAKARTA - Raja Juli Antoni selaku juru bicara tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memastikan tidak ada unsur provokasi dalam video kampanye yang diberi caption #BeragamItuBasukiDjarot.
Video itu diunggah di akun Twitter @basuki_btp.
“Tidak ada provokasi. Video itu menceritakan fakta historis kita sebagai bangsa di mana proses ‘nation building’ kita memang belum selesai,” kata Toni saat dikonfirmasi, Senin (10/4).
Menurut Toni, dalam penggalan sejarah Indonesia, selalu ada provokator yang mengancam mencabik-cabik tenun kebangsaan.
Misalnya saja, dengan adanya spanduk bertuliskan Ganyang Cina.
“Spanduk Ganyang Cina misalkan sering ada di aksi-aksi belakangan ini. Itu kan fakta,” tutur Toni.
Toni menyatakan, video yang dibuat kawan-kawan kreatif pendukung Ahok-Djarot, bukan hanya digunakan untuk kampanye pasangan calon nomor urut dua itu.
“Tapi, kampanye akan bahaya disintegrasi bangsa, karena ujaran kebencian yang direproduksi terus-menerus oleh sekelompok orang,” ucap Toni.
Video kampanye Ahok-Djarot sempat menjadi trending topic di Twitter.
Raja Juli Antoni selaku juru bicara tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memastikan tidak ada unsur provokasi dalam
- Gandeng Klub Sepak Bola Jurnalis, KPU DKI Ajak Masyarakat Berkontribusi di Pilkada
- Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono Bakal Dihadiri 20 Ribu Orang, Dimeriahkan Dewa 19
- Di Debat Kedua, RK-Suswono Janjikan Sekolah Negeri dan Swasta Gratis di Jakarta
- Di Bawah Komando H. Odink, Tokoh Multi Etnik di Jakarta Siap Menangkan RIDO
- Selama Pilkada Jakarta, Pramono tak mau Ubah Panggilan dari Mas ke Bang
- KPU DKI Jakarta Rilis Dana Kampanye 3 Paslon, RK Paling Besar, Dharma Terkecil