Katanya: BBM Aman, Faktanya: SPBU Kehabisan Stok!

jpnn.com - JAKARTA - Stok bahan bakar minyak (BBM) di area jalur Pantura jalan Siliwangi Semarang, Jawa Tengah sudah mengalami kelangkaan sejak pekan lalu. Beberapa SPBU kehabisan stok BBM. Padahal, jalanan di sekitar area itu adalah pusat keluar arus mudik lebaran. 

Menurut salah satu pemudik, Fandy Hamid, arus balik kendaraan menuju Jakarta kini kesulitan mendapatkan premium maupun pertamax, karena kehabisan stok di beberapa SPBU di wilayah itu.

"Petugas SPBU-nya kasih tahu habis stoknya pada pemudik. Tapi mereka tidak memberikan papan peringatan bertuliskan BBM habis. Jadi kami mampir, ternyata habis," ujar Fandy yang membawa kendaraan pribadi pada JPNN, Minggu (19/7).

Menurut Fandy, petugas menjanjikan sore tadi mobil tangki Pertamina mengisi banker SPBU. Namun, setelah menunggu dua jam, tak ada tanda-tanda pengisian. "Kami nunggu dua jam tetap aja enggak ada. Jadi ya tinggalin, cari SPBU lain" imbuhnya.

Kenyataan kurangnya stok BBM ini berbanding terbalik dengan pernyataan pihak Pertamina sebelumnya. Pertamina menjanjikan stok BBM aman selama Lebaran. 

Sebelumnya, General Manager PT Pertamina MOR IV wilayah Jateng-DIY, Kusnandar juga mengatakan, telah mempersiapkan tambahan BBM guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat hingga keadaan normal paska arus balik. Penambahan jenis premium disediakan sebesar 40 persen dari rata-rata harian normal. Sedangkan jenis solar sebesar 7 persen. 

Pertamina juga sampai membentuk satgas di kantor unit Semarang dan DIY serta koordinasi dengan instansi terkait agar pengisian BBM berjalan lancar. Namun, kelangkaan masih saja terjadi. (flo/jpnn)