Katanya Karaoke Keluarga Tapi Kok Jual Miras
Para pengunjung yang sedang asyik bergoyang terhenti sejenak oleh pengumuman pemeriksaan yang disampaikan Satriono dari atas panggung.
"Mohon maaf, rekan-rekan, mengganggu kenyamanan sejenak. Kami dari kepolisian akan melakukan pemeriksaan. Kami minta waktunya sebentar," tegasnya.
Hal tersebut dilakukan untuk antisipasi jika ada pengunjung yang membawa narkoba dan senjata tajam (sajam).
Tiga pria tidak dapat menunjukkan kartu identitas. Ketiganya dibawa ke kantor satpol PP untuk diperiksa.
"Keluarganya nanti yang menjemput dengan menunjukkan KK (kartu keluarga) maupun identitas lainnya," jelas Joko.
Kasatpol PP Kota Surabaya Irvan Widyanto mengatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan penertiban.
"Supaya para pengusaha tempat hiburan tersebut bisa segera melengkapi perizinan. Kalau sudah tertib, usaha jadi nyaman dan lancar. Jadi, nggak main kucing-kucingan lagi sama pemerintah," katanya.
Kasatsabhara Polrestabes Surabaya AKBP Awan Hariono menuturkan, hingga saat ini razia yang dilakukan berjalan efektif.
Tim gabungan di Surabaya tak henti-hentinya merazia tempat hiburan malam. Terutama tempat karaoke.
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Motif Pembunuhan Ketika Pesta Miras di Sukabumi Terungkap, Ternyata
- KPU Panggil Oknum PPK yang Kedapatan Pesta Miras di Tangerang
- 3 Pasangan Muda-Mudi di Solo Diringkus Polisi Saat Asyik Pesta Miras
- 5 Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi saat Pesta Miras dan Ganja, Duh
- Aksi Pesta Miras Puluhan Remaja di Hotel Dibubarkan Polisi