Katanya Pungli Diberantas, Masih Ada Tuh
jpnn.com - SAMPIT – Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotim Marzuki tak menampik fakta ada pungli di institusi yang dipimpinnya.
Praktik tersebut membuat masyarakat harus membayar di luar ketentuan.
Karena itu, dia berjanji akan memberantas pungli tersebut.
”Tidak bisa dimungkiri memang ada (calo). Memang tidak tampak, tapi mereka memang ada dan menawarkan jasanya pada para warga,” kata Marzuki akhir pekan lalu.
Praktik percaloan itu, lanjutnya, sulit diberantas. Sebab, keberadaan mereka tak terdeteksi.
Itu karena para calo biasanya hanya menawarkan jasa berdasarkan informasi dari mulut ke mulut.
Cara lainnya, mereka langsung menawarkan jasa pada warga yang hendak mengurus dokumen kependudukan tanpa harus repot menunggu.
Marzuki menuturkan, praktik calo itu merugikan warga.
SAMPIT – Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotim Marzuki tak menampik fakta ada pungli di institusi yang
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi
- Truk Pupuk dan Tepung Bertabrakan, Lintas Sumbar-Riau Sempat Macet Total
- Agung Nugroho Difitnah soal Gugatan Rp 21 Miliar, Dukungan Publik Justru Kian Besar