Katolik Kristen

Oleh: Dahlan Iskan

Katolik Kristen
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Mereka tidak membayangkan akan ada jembatan modern nun di pedalaman Samosir. Baru. Melengkung di atas Selat Tano Ponggol. Itulah selat antara Samosir dan daratan Tapanuli yang paling sempit.

Jembatan itu panjangnya 350 meter. Berpilar tiga. Tinggi Warna merah. Di bagian atas sana tiga pilar itu menyatu: jadi pegangan kabel-kabel baja.

Jembatannya sendiri berada di sela-sela "paha" pilar itu. Bentang terpanjangnya 90 meter. Kapal bisa tetap lewat di bawahnya.

Arsitektur jembatan itu modern. Tiga pilar yang menyatu tinggi itu menjadi ikon tersendiri.

Nama Presiden Jokowi abadi melekat di jembatan itu.

Tiba di jembatan ini berarti Sibeabea tidak jauh lagi. Sibeabea sudah di depan mata.

Sibeabea adalah kampung halaman Sudung Sitomorang. Juga kampung halaman Daulat Situmorang.

Rumah mereka berdekatan. Keduanya memang masih sepupu --Sudung memanggil Daulat sebagai paman.

Marga SiTUMORANG kini tercatat sebagai pembangun patung Yesus tertinggi di dunia, di Sibeabea. Begitu pentingnya sampai Paus Fransiskus berkenan meresmikannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News